Senin, 30 Juli 2012

HIKMAH BERDIAM DIRI


~*HIKMAH BERDIAM DIRI*~

Kalau orang menghina kita, bukan kita terhina,
yang sebenarnya orang itu menghina dirinya sendiri.


Diam orang mukmin itu ibadah,
Ibadah tanpa perbuatan,
Ibadah rasa,
Ibadah ini tidak meletihkan,

Kadang-kadang ibadah ini lebih baik daripada ibadah sunah
Yang hatinya didalam kealpaan
bagaimana orang mukmin itu diamnya menjadi ibadah?

Kadang-kadang memikirkan dosanya,
Kadang-kadang memikirkan apa kebaikan yang akan diperbauat
Kadang-kadang memikirkan tuk menolong sahabat
Kadang-kadang dia merasa kebesaran SANG KHOLIK

Atau dia berniat tuk diam
Tidak mau berkata yang bukan-bukan,yang bisa membuat orang lain terluka
Kadang-kadang dgan diamnya
kalau dia berkata
Takut dia melakukan kesalahan,
Seperti dia mengumpat atau,
Kalau dia berucap, takut-takut menyakiti melukai hati orang,
Atau dia diam , menghormati percakapan masukan orang,

Mungkin orang itu berkata baik dapat pelajaran hidup
Atau dia hendak mengenal orang yang berkata tsb
Baik atau jahat,
Dia biarkan saja orang itu berkata
Dan mendengarkan saja,
Karena mau mengenal orang itu lebih dekat

Kadang-kadang dia diam tuk memikirkan dosa-dosa yang lalu,
Ataupun kealpaan dan kelalaian,
Yang telah dia lakukan supaya dia bertaubat,
Ataupun mengingatkan ilmu yang bermanfaat
Ataupun pelajaran yang pernah terlupakan

HIKMAH DIAM
1. Sebagai ibadah tanpa bersusah payah.
2. Perhiasan tanpa berhias.
3. Kehebatan tanpa kerajaan.
4. Benteng tanpa pagar.
5. Kekayaan tanpa meminta maaf kepada orang.
6. Istirahat bagi kedua malaikat pencatat amal.
7. Menutupi segala aib.

"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhirat, maka hendaklah ia berkata yang baik atau diam". (Riwayat Bukhari & Muslim)

"Barangsiapa diam maka ia terlepas dari bahaya". (Riwayat At-Tarmizi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar